Aris Idol, Sang Pengamen Kereta Api Jadi Indonesian Idol

Dimanakah Aris Idol tinggal? Kebetulan sekali dia adalah salah satu pengamen yang sering saya temui ketika saya berangkat pulang pergi kerja menaiki kereta api KRD atau KRL Cakung Jakarta Kota. Rumahnya pun tak jauh dari rumah saya di kawasan Pulogebang tepatnya Harapan baru Regency, samping komplek gereja HBR.


Sosok kesederahanaan dirinya memang dulu mudah saya temui di stasiun KA Cakung, bahkan tak jarang kami sering berjumpa di atas gerbong kereta saat dirinya sedang mengamen. Nmun ketika dia sudah menjadi bintang terkenal, kayaknya agak sulit untuk bisa bertemu, bahkan ketika ke rumahnya beberapa kali saya hanya bisa menitip kartu nama agar dia mau menghubungi saya. Saya jadi ingat Walikota Bekasi, Mochtar Mohamad, yang juga mempunyai cerita yang sama dengan saya. ebelum dia jadi tokoh penting di pemda kota Bekasi, sepertinya kapanpun saya mau bertemu bisa, tapi semenjak jadi Walikota, susahnya bukan main. Tapi saya yakin satu saat nanti saya bisa bertemu mereka berdua.

Berikut ini biodata Aris Idol:
Nama lengkap : Januarisman Runtuwene
Nama panggilan : Aris
Umur : 22 tahun
Warna rambut : cokelat
Warna mata : cokelat
Tinggi badan : 168 cm
Ukuran sepatu : 41 - 42
Tanggal lahir : 1987
Zodiac : Aquarius
Saudara kandung : Firmansyah Alpino Amt

Favorit Aris
Warna : hitam, putih, ungu
Binatang : anjing
Acara TV : Indonesian Idol
Band : Ungu, Gigi
Lagu : Tercipta Untukku, Nirwana
Selebriti : Vino Bastian, Enda gitaris Ungu
Makanan : seafood, pecel lele
Minuman : soda susu, capucino

Saya suka lagu yang Rasa yang tertinggal karena Liriknya sangat mengena dan saya banget dech. Hehe..Kadang kita memang tidak bisa mengungkapkan apa yang kita rasakan kepada seseorang tapi itu bukan berarti dunia hancur. Kalau memang jodoh, gak akan kemana dech. hehe (^_^)





Namun rupanya kehidupan Aris pun berubah setelah dirinya meraih sukses. Terutama kehidupan rumah tangganya yang menjadi sorotan publik, setiap waktu sudah tak seperti dahulu lagi. Mulai dari gunjang-ganjing gugatan cerai dari sang istri di awal karirnya yang melejit hingga kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukannya terhadap sang istri, Rosilia Octo Fany. Hmmm itulah kehidupan.

Apalagi di kedua sisi baik Aris maupun Fany mendapatkan tawaran yang lumayan entah dari mana, tapi yang jelas bisa mengganggu kehidupan pribadi mereka berdua. Apalagi saat Fany mendapat godaan tawaran main sinetron dari Anjasmara yang entah terbukti atau tidak, namanya juga baru rencana dan wacana.

Yang jelas mungkin akan terasa lengkap kalau kisah hidup Aris dan Fany ini difilmkan. Siapa yang tahu bisa jadi pelajaran.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama